Minggu, 23 Februari 2014

Seni Kriya Kramik


By : Fitri Ayu Nurjannatin

Seni kriya keramik merupakan salah satu kriya kerajinan yang dihasilkan oleh buatan tangan sendiri atau kegiatan membuat barang yang dihasilkan melalui keterampilan tangan yang biasanya dikenal dengan kerajina tangan. Keramik tak hanya dibuat dengan tangan saja tapi kaddang dibuat dengan hasil cetak, supaya mendapatkan hasil dan bentuk yang sama contohnya pada benda-benda yag dibuat kecil seperti mangkog kecil atau gelas kecil.
Keramik merupakan salah satu cabang seni rupa terapan atau seni pakai. Seni rupa terapan digunakan dalam kehidupan sehari-hari dan mempunyai fungsi atau manfaat. Fungsi karya seni rupa yaitu fungsi yang bersifat estetik dan fungsi yang bersifat praktis. Fungi estetis adalah untuk memenuhi kebutuhan hidup tentang rasa keindahan, misalnya lukisan, patung dan benda hias lainnya yang dapat menarik keindahan pada suatu benda. Fungsi praktis untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia akan benda pakai, misalnya piring, gelas, vas bunga, kursi, meja dan lain sebagainya yang sekiranya dapat digunakan sebagai benda pakai.
              Keramik pada awalnya berasal dari bahasa Yunani, Keramikos  yang artinya suatu bentuk dari tanah liat yang telah mengalami proses pembakaran. Berbicara mengenai seni kriya keramik saya yang kini menduduki bangku kuliah di jurusan Pendidikan Seni Rupa , Fakultas Bahasa dan Seni (UNDIKSHA) mendapatkan mata kuliah seni kriya keramik yang dibimbing oleh Dosen ibu Luh Suhartini. Tema yang didapatkan untuk kali ini ialah benda yang fungsional bersifat Art. Benda keramik yang dibuat ini merupakan tugas terakhir untuk mata kuliah Kriya Keramik untuk semester 3.



Gelas meupakan sebuah alat yang digunakan sebagai wadah untuk meminum suatu benda cair dan bisa sebagai tempat untuk menempatkan sesuatu benda lainya yang bersifat cair dan padat. Motif yang dibuat pada hiasan gelas tersebut dengan menggunakan teknik pincing/pijat teknik cap dan toreh. Teknik pijat dibuat untuk membuat dasar bentuk gelasnya. Menghiasi sisi gelas menggunakan teknik cap, teknik cap yang berbentuk bunga dengan menggunakan wortel. Wortel  yang biasanya digunakan untuk sayur , jus, kue dan lain sebagainya ternyata juga bisa digunakan sebagai cap keramik. Wortel yang dahulunya dibentuk dengan bentuk apapun dan kemudian dicapkan pada kemik yang dibuat dan akan membentuk suatu motif , misalnya wortel yang dibentuk bunga an motif yang dihasilkan yaitu berbentuk bunga.







Dibuat dengan motif bunga, dibalik bunga yang harum dan indah terdapat makna yang tersirat. Bunga yang dibuat  dengan tujuan untuk memperindah sisi motif gelas. ukiran motif yang dibuat dengan teknik toreh. motif yang dibuat seperti tangkai dan daunnya. Bunga, daun dan tangkai seperti halnya tumbuhan yang masih tumbuh indah dan segar. Hiasan yang dibuat dengan tujuan yang sama supaya dapat memperindah sisi gelas dengan adanya motif tumbuhan yang dibuat. motif dengan teknik toreh lainnya hanya dibuat dengan sekedar garis dan titik saja dengan maksud menambah keindahan sisi lainnya.
Bentuk dan hiasan gelas telah dibuat dengan sebaik mungkin, tapi sayangnya belum dapat diselesaikan dengan teknik pembakaran dan pewarnaan. Karena waktu dan tempat yang ditidak memungkinkan untuk tahap finising kramik yang telah dibuat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar